Friday, April 10, 2009':D
Setelah sekian lamanya aku tidak meluahkan rasa bahgia dan duka ku di lelaman ini, kini terasa bahwa lelaman ini telah beku tanpa penghuni. yang hanya akan aku lawati kadang-kala, dan juga mencoret di dada lelaman ini. Selama ini, perasaan yangku rasakan, aku luahkan pada sang kekasih yang menetap di hati. Tidak inginku pendam perasaan ini kerana gentar, jika suatu ketika aku akan berdendam oleh sebab pendam itu menjadi hempedu.
Susah untuk aku luahkan betapa aku sayang padamu. menantikan panggilanmu bagaikan menantikan fajar menyingsing. kesabaranku aku mampatkan ke dalam jiwaku, agar aku tidak hilang pegangan.
Sayangku, sudah sekian lamanya tangan ini tidak melakarkan puisi kasih buat dirimu... Hari ini, kan ku cuba melakukannya, agar kau tidak rindu menantikan kekata syahduku...
Seribu tapak aku melangkah
Demi mencari kebahagiaan yang inginku kecapi
Sejuta harapan aku letak
agar bersamamu di hari kelak
Duhai kasih,
Tak sanggup aku melihat
titisan air jernih yang mengalir
Tidak ingin aku terbayangkan
Bayangan kedukaan disebalik tawa hilai
Apa ertinya kehadiranku
Jikalau kau tidak ingin mengongsi dukamu
Apa ertinya kata cinta
jikalau kau sanggup melihatku dalam keresahan
Apa sahaja yang inginkau lafazkan
Akan aku berikan perhatianku
Hanya untukmu kasihhh...
SEKIAN.
SALAM SAYANG